Kongres Tahunan Askab PSSI Mojokerto Segera Bergulir

Sinyal Penataan Pengurus

KABUPATEN, Jawa Pos Radar Mojokerto – Di tengah tahun ini, Askab PSSI Mojokerto bakal memiliki sejumlah agenda penting. Selain menggulirkan liga internal bersama PSMP dan AC Majapahit, dikabarkan Askab PSSI bakal segera menggelar kongres tahunan atau kongres biasa (KB). Dihelatnya kongres tahunan perdana ini akan membahas sejumlah hal vital di tubuh Askab PSSI kepemimpinan KH Fathur Rohman.

’’Untuk kongres biasa (KB) informasinya masih wacana. Insyaallah dilaksanakan bulan Juni atau Juli nanti,’’ ungkap anggota komite eksekutif (exco) Askab PSSI Mojokerto Ahmad Sukrisno Akbar Hamdani. Disebutkannya, sejauh ini Askab PSSI masih belum menentukan tanggal resmi dihelatnya kongres tahunan perdana tersebut.

Namun begitu, seiring digelarnya kongres tersebut seiring dengan adanya persoalan penting yang mesti dientaskan internal Askab PSSI. ’’Kabarnya sebelum kongres nanti akan ada rapat internal dahulu,’’ sebutnya.

Soal pembahasan dalam agenda kongres biasa itu, pihaknya masih belum bisa bicara banyak. Menurutnya, ada banyak kemungkinan yang bakal dibahas dalam pertemuan resmi seluruh pengurus dan exco tersebut. Baik soal program masing-masing bidang atau komite maupun liga internal sepak bola di Bumi Majapahit. Bahkan, lanjut Sukrisno, terbuka peluang Askab PSSI akan menata ulang susunan pengurus yang ada.

’’Di kongres tahunan, tidak menutup kemungkinan nanti akan menata atau menertibkan pengurus-pengurus yang kurang aktif,’’ ujarnya. Hal ini lantaran ada sejumlah pengurus atau exco disebut sudah jarang nampang di sejumlah agenda penting Askab PSSI kepemimpinan KH Fathur Rohman. Kabar akan segera dihelatnya kongres tahunan Askan PSSI ini makin santer terdengar seiring bergulirnya kongres tahunan atau kongres biasa (KB) PSSI di Hotel Intercontinental, Jakarta Minggu (28/5) sore.

Mengundang perwakilan klub, Asprov, serta Asosiasi yang berpartisipasi, pertemuan resmi tersebut di antaranya menelurkan tiga poin penting. Pertama, membuat event sepak bola di daerah dengan melibatkan asprov. Kedua, transformasi dan komersialisasi dalam membangun sepak bola. Dan penentuan target jangka pendek dan menengah tim nasional. (vad/fen)