Viral, Dua Pemotor Tersungkur saat Adu Liar di Jalan Mojopahit Kota Mojokerto
KOTA, Jawa Pos Radar Mojokerto – Video viral dua pemotor tersungkur di jalan saat balapan liar di Jalan Majapahit Kota Mojokerto beredar di media sosial, Sabtu (10/6) malam. Insiden tersebut terjadi ketika salah satu pemotor gagal freestyle setelah lampu traffic light menyala hijau.
Dalam video berdurasi 6 detik itu, sempat terlihat rombongan pemotor sudah berancang-ancang beraksi balapan saat di traffic light simpang empat Jalan Majapahit-Jaksa Agung Suprapto. Ketika lampu traffic light menyala hijau, barulah rombongan pemotor kurang lebih 10 unit menggeber motornya.
TERSUNGKUR: Sejumlah pebalap liar dalam video yang viral di media sosial tampak tersungkur di lokasi yang diduga Jalan Mojopahit Kota Mojokerto. (Tangkapan layar Farisma Romawan/JPRM)
Namun baru beberapa meter berjalan, salah pembalap terlihat hilang kendali usai beratraksi mengangkat ban depan motor terlalu tinggi. Ia pun tersungkur di jalan dan seketika itu pula, tubuhnya disantap pembalap lain dari belakang hingga keduanya jatuh dan terseret beberapa meter bersama motornya.
Salah satu saksi mata di lokasi, Elisa saat dikonfirmasi mengakui adanya peristiwa tersebut. Insiden tersebut terjadi Sabtu (10/6) dini hari, tepatnya pukul 00.30. Saat itu, terlihat rombongan pemotor sengaja menggeber motornya sejak dari traffic light.
ADU LIAR: Sejumlah pebalap liar dalam video yang viral di media sosial tampak tersungkur di lokasi yang diduga Jalan Mojopahit Kota Mojokerto. (Tangkapan layar Farisma Romawan/JPRM)
”Dia (korban, Red) dari arah Alun-Alun. Memang awalnya sudah bleyer-bleyer, entah mau balapan atau memang sekedar atraksi, saya nggak tahu. Tapi dia terlalu mengangkat motornya, jadi langsung hilang keseimbangan dan jatuh. Baru setelah itu ada temannya yang lain yang menabraknya dari belakang dan sama-sama terjatuh,” terang pemilik warung kopi di sekitar lokasi ini.
Beruntung, kedua pembalap masih bisa berdiri usai tersungkur. Terlihat, enam rekan mereka yang turut konvoi, ikut menolong kedua pemotor. Setelah itu, mereka lantas pergi dengan mengendarai motornya meski tampak lusuh dan rusak. Video tersebut kini telah beredar luas di whatsapp grup (WAG).
Ditengarai video sengaja direkam oleh rekan mereka hingga tersebar luas. ”Dia masih bisa berdiri kok. Untungnya mereka pakai helm, jadi nggak sampai ada luka parah. Setelah ditolong, mereka terus naik motor dan pergi,” ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kasatlantas Polres Mojokerto Kota, AKP Heru Sudjio Budi Santoso mengaku sudah memonitor viralnya video tersebut.
Anggotanya juga sudah mengumpulkan data guna menginvestigasi peristiwa yang membuat heboh masyarakat itu. ”Tengah kami dalami apakah aksi yang diduga di jalan Majapahit itu benar. Masih kami selidiki,” tegasnya. Heru juga menegaskan jika pihaknya terus menindak aksi balap liar dan konvoi kendaraan lewat razia rutin.
Aktivasi tilang manual dinilainya cukup efektif dalam meminimalisir aksi balapan selain tilang elektronik yang mulai di uji coba. ”Kami akan cek CCTV (close circuit television) dan konfirmasi ke warga sekitar lokasi. Terus kami galakkan razia, utamanya terhadap aksi balapan liar dan knalpot brong karena sudah banyak masyarakat yang mengeluhkan,” pungkasnya. (far)
0 Comments