Pemilik Tambal Ban di Sooko Mojokerto Meregang Nyawa saat Isi Angin Mobil

SOOKO, Jawa Pos Radar Mojokerto – Seorang pemilik bengkel tambal ban di Jalan RA Basuni, tepatnya depan kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Mojokerto, Desa Japan, Kecamatan Sooko, ditemukan meninggal, Minggu (11/6) siang. Korban tiba-tiba terjatuh saat mengisi angin ban mobil yang sedang ditambal.

Korban diketahui bernama Janji. Dia adalah pemilik tambal ban Wak Njek. Kejadian nahas itu dialaminya sekitar pukul 12.00. Pemilik mobil yang sedang menambal ban mendapatinya tiba-tiba tergeletak. Korban kala itu sedang mengisi angin ban yang baru selesai ditambal.

“Orangnya duduk sedang isi angin pakai kompresor, terus tiba-tiba jatuh ke belakang,” kata M Sholeh, pemilik mobil. Begitu mendapati korban ambruk tak sadar diri, Sholeh berusaha meminta bantuan pengguna jalan yang melintas. Menurutnya, saat itu Janji sedang di bengkel sendiri. Sedangkan, pelanggannya hanya dirinya seorang. “Saya tidak berani pegang, saya minta bantuan orang-orang yang lewat,” imbuhnya.

Setelah diperiksa, korban dipastikan telah meninggal. Warga kemudian menghubungi ambulans terdekat. Petugas Public Safety Center (PSC) Kota Mojokerto dan PMI Kabupaten Mojokerto turun ke lokasi. Pihak keluarga yang mendapat kabar tersebut juga langsung merapat.

Tak lama kemudian menyusul petugas Polsek Sooko. Di lokasi, istri dan anak Janji tampak tak bisa menahan tangis begitu mendapati korban telah meninggal. Atas permintaan pihak keluarga, jasad korban akhirnya dievakuasi ke rumah duka di Desa/Kecamatan Sooko Gang 4.

“Keluarga meminta langsung dibawa pulang,” kata Kanitreskrim Polsek Sooko Iptu Abdul Wahib di lokasi. Korban diduga meninggal karena sakit. Berdasarkan keterangan keluarga, lanjut Wahib, korban yang sudah lanjut usia itu memiliki riwayat penyakit menahun. (adi/fen)