KORMI Kabupaten Mojokerto Sabet 10 Medali FORDA Jatim 2023
Finish Peringkat Ketujuh
KABUPATEN, Jawa Pos Radar Mojokerto – Kontingen Kabupaten Mojokerto mampu mendulang prestasi di ajang Festival Olahraga Masyarakat Daerah Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (FORDA KORMI) Jatim 2023. Berlaga di Kota Malang, para pegiat olahraga masyarakat asal Bumi Majapahit ini memborong 10 medali. Para peraih emas berpeluang diterjunkan di Fornas VII Kota Bandung Juli mendatang.
Dalam event perdana pada 27-30 Mei ini, Kabupaten Mojokerto menerjunkan 87 pegiat dari 9 Cabang Organisasi Olahraga Masyarakat (COOM). Bersama penggiat lain dari 21 daerah se Jawa Timur dengan total 2.200 orang, mereka bersaing mencetak prestasi dari 109 jenis olahraga yang dipertandingkan. ’’Alhamdulillah di FORDA ini, Kabupaten Mojokerto peringkat 7 dari 21 Kabupaten/Kota se Jatim dengan perolehan total 10 medali,’’ ujar Ketua Dedy Ardianto.
Torehan prestasi tersebut dengan rincian 3 medali emas, 5 perak, dan 2 perunggu. Medali emas disabet tim karnaval sepeda tua, Alfian Tyas Ardiansyah yang turun di nomor sepeda tua lambat putra dan Putri Afiqa Abelia Mustafa yang berlaga di panahan tradisional U-12. Hal ini tak lepas dari persiapan matang yang dilakukan para pegiat sejak jauh hari sebelum gelaran.
Dedy mengaku, sejak awal pihaknya tidak mematok target yang muluk-muluk dalam ajang FORDA perdana ini. ’’Kita tidak pasang target karena ini FORDA pertama jadi belum bisa memetakan kekuatan kontingen daerah lain. Dan juga tujuan FORDA ini adalah menyosialisasikan olahraga masyarakat agar lebih dikenal oleh masyarakat,’’ ungkapnya.
Namun begitu, penggiat peraih emas berkesempatan akan berlaga Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VII di Kota Bandung 1-5 Juli mendatang. Mereka bakal membawa nama Kabupaten Mojokerto dan Jawa Timur di ajang bergengsi tingkat Nasional tersebut.
’’Untuk COOM yang belum dan sudah dapat medali, akan terus kami evaluasi. Baik pembinaan dan pelatihan yang baik. Terutama besarnya peran serta masyarakat dalam mendukung pengembangan olahraga masyarakat ini karena partisipasi mandiri di hampir semua event. Dan kita terus menyosialisasikan olahraga masyarakat agar lebih dikenal dan menjadi pilihan aktivitas fisik yang menyehatkan dan mengembirakan,’’ tandas pria yang juga sebagai Kepala Bidang Pengelolaan Barang Milik Daerah BPKAD Kabupaten Mojokerto ini. (vad/fen)
0 Comments