Genjot Jam Terbang, Skuad Petanque Kota Mojokerto Kejar Otomatisasi Atlet

KOTA, Jawa Pos Radar Mojokerto – Menyandang status tuan rumah Porprov VIII, Pengkot FOPI Mojokerto terus menggeber pemusatan latihan. Ada sejumlah aspek yang menjadi fokus peningkatan latihan belakang ini, khususnya skill teknik masing-masing atlet untuk menunjang performa tim. Hal ini yang terus dikejar Pengkot FOPI dengan menambah jam terbang atlet lewat sejumlah turnamen.

Pelatih petanque Kota Mojokerto Misbakhul Umam menerangkan, saat ini pihaknya tengah fokus menggembleng aspek teknik para atlet petanque. Selain sudah menjadi bagian dari program latihan, skill masing-masing atlet dinilai memengaruhi kualitas permainan saat bertanding. ”Salah satunya teknik dasar seperti pointing atau shooting. Termasuk juga kemampuan setiap atlet untuk memecahkan masalah dari setiap kondisi di lapangan,” bebernya.

Dengan menggembleng skill teknik bermain anak asuhnya, tujuannya agar penguasaan permainan 9 atlet andalan Kota Onde-Onde jauh lebih baik lagi. Artinya, kelihaian atlet petanque mengolah bola besi (bosi) dinilai berpengaruh terhadap hasil akhir pertandingan. ”Jadi ketika melihat posisi masing-masing bosi dan bola kayu (boka) di lapangan seperti apa, mereka bisa dengan cepat memutuskan langkah. Baik untuk mendekatkan bosi sendiri ke boka atau menjauhkan bosi lawan dengan teknik-teknik lemparan yang dikuasai,” urai pelatih berlisensi nasional ini.

Menurutnya, untuk meningkatkan skill atlet tersebut salah satunya dengan menggenjot jam terbang di sejumlah kompetisi dan turnamen bergengsi yang tersedia dalam kurun waktu dekat ini. Dengan begitu, fokus dan mental bertanding para atlet turut terasah seiring terselesaikannya pertandingan di ajang tersebut. ”Memang yang kita kejar itu otomatisasi atlet dalam kondisi-kondisi tertentu. Makin sering mereka melalui kondisi itu, mereka bisa dengan cepat menentukan langkah dan menyelesaikan pertandingan. Jadi salah satunya ya dengan menambah jam terbang mereka,” tutur Umam.

Hal tersebut, lanjutnya, sudah menjadi bagian dari program latihan skuad petanque Kota Onde-Onde. Lantaran tim pelatih terus berupaya menggenjot performa masing-masing atlet dan tim dari segala aspek untuk bisa mewujudkan target medali emas di porprov nanti. ”Sebenarnya kita sudah cukup sering ikut turnamen di beberapa daerah seperti di Jawa Tengah ataupun Jawa Barat. Dan saat ini kita terus tingkatkan intensitasnya kalau ada. Salah satunya nanti tanggal 10 Juni kita akan ikut turnamen skala nasional di Semarang,” tandas pria yang juga sebagai bendahara Pengkot FOPI Mojokerto ini. (vad/ron)