Bahaya di Jalur Alternatif Penyeberangan Sungai Brantas Mojokerto

PENUMPANG dengan kendaraan bermotor diangkut perahu menyeberangi sungai Brantas di Desa Betro, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Rabu (7/6). Jalur transportasi di daerah perbatasan Kabupaten Mojokerto dengan Kabupaten Jombang tersebut terbilang berbahaya.

DIINTAI BAHAYA: Perahu penyeberangan di Desa Betro, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto tengah disesaki penumpang berkendaraan. Transportasi itu dipilih karena tidak ada jembatan penyeberangan di daerah perbatasan Jombang-Mojokerto tersebut, Rabu (7/6). (Sofan Kurniawan/JPRM)

Lantaran, aktivitas penyeberangan dengan perahu mesin itu masih beroperasi karena tidak tersedianya jembatan penyeberangan antara Mojokerto dan Jombang. Masyarakat memilih menggunakan perahu sebagai jalur alternatif tersebut karena lebih cepat. (fan)